Bali-Sesuai hasil Kongres ke V P
DI-Perjuangan yang baru saja selesai digelar di Inna Grand Beach Sanur Bali, Sabtu (10/08) tadi siang, memastikan politisi handal Sulut Olly Dondokambey SE tetap menjabat sebagai Bendahara Umum (Bendum) DPP.
Hal ini pun menimbulkan spekulasi terkait langkah politik dari sosok yang juga masih tercatat sebagai Gubernur Sulut itu.
Apakah akan kembali mencalonkan diri sebagai Cagub di Pilgub 2020 nanti atau mencoba tantangan baru yaitu masuk ke kabinet menteri Presiden RI Joko Widodo jilid 2.
Dari sejumlah info yang didapat saat kongres berlangsung, dengan tetap dipercaya sebagai Bendum, maka Olly kemungkinan besar akan kembali bertarung di Pilgub Sulut 2020 nanti.
"Ini menunjukkan ibu Ketua Megawati masih menginkan pak Olly fokus di partai, dan itu membuatnya tidak akan ditugaskan sebagai menteri," aku salah satu pengurus partai di Sulut yang meminta namanya tak dikorankan.
"Jika Ketua Olly diberikan jabatan lain, seperti ketua bidang, jelas itu menandakan pak Olly akan ditugaskan menjadi menteri," terangnya lagi.
"Tapi semua tetap punya peluang terjadi, sebab jika sudah ditugaskan ibu ketua Megawati untuk jabatan menteri, sebagai petugas partai harus dilakukan," tambahnya lagi.
Sejumlah pengurus seperti Sekretaris DPD PDI-P Sulut Franky Wongkar dan Ketua DPC Mitra James Sumendap SH tampak enggan memberikan tanggapan.
"Saya no comment," aku Ketua Sumendap saat di wawancarai di lokasi Kongres ke V PDI-P di Inna Grand Beach Hotel Sanur Bali, Sabtu (10/08).
Ketua DPC PDI-Perjuangan Kota Manado Dr Ricard Sualang Sked membantah soal spekulasi itu.
"Itu tidak benar karena bukan merupakan aturan partai atau undang-undang. Intinya jika sudah ditugaskan ibu Ketua Megawati, sebagai kader partai wajib melakukan tugas partai," terang Sualang yang mengaku belum mendengar kabar tersebut.
Olly sendiri yang dikonfirmasi membantah kabar tersebut.
"Sampai saat ini belum ada tawaran pada saya untuk menteri," aku sosok yang juga masih menjabat Gubernur Sulut itu.
"Dan kita sebagai petugas partai tetap menuggu penugasan partai," jelasnya lagi.
Ketua Umum DPP PDI-P Hj Megawati Soekarnoputri menegaskan bahwa untuk penentuan ada proses, dan sudah ada track record dan datanya pada partai.
"Dan hanya saya yang mengetahui, dan yang hanya ditugaskan dapat melakukan," tegas Ketum Megawati.
"Jadi soal menteri tunggu saja tanggal mainnya," tutup Megawati di komprensi Pers usai pelaksanaan Kongres ke V PDI-P, Sabtu (10/08) siang tadi.(ifa)
COMMENTS