Tondano-Bupati Kabupaten Minahasa Dr. Ir. Royke Octavian Roring, M.Si (ROR), mengikuti Sosialisasi Keberhasilan Program Pencegahan Korupsi Terintegrasi dan Penjelesan Teknisi Indikator Monitoring Center of Prevention (MCP) Tahun 2020 se-Sulawesi Utara yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), melalui video conference (Vidcom), Senin (04/05/2020).
Turut serta pada kegiatan ini Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, perwakilan BPKP Sulut serta bupati kabupaten kota di Bumi Nyiur Melambai.
Diawali dengan Sosialisasi Program Kordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupasi (Korsubgah) oleh Plt Kordinator Wilayah Pencegahan KPK Adriansyah Nasution.
Pada kesempatan ini Gubernur Olly berharap kegiatan ini mampu memotivasi untuk mengoptimalkan upaya pencegahan korupsi serta pelaksanaan program pemberantasan korupsi terintegrasi di daerah.
Dia pun mengajak untuk untuk mengoptimalkan kegiatan ini agar apa yang menjadi outputnya bisa kita raih.
"Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara senantiasa mendukung penuh program dan kegiatan KPK RI," tegas Gubernur Olly.
Bupati ROR pun sangat mendukung setiap langkah positif kegiatan Korsubgah dari KPK, karena progres rencana aksi perbaikan tata kelola pemerintahan daerah dalam rangka pencegahan korupsi.
"Pemerintah Kabupaten Minahasa tidak akan kompromi apabila kedapatan korupsi," tegasnya.
Dalam sosialisasi ini dibicarakan tentang:
1. Penanganan covid 19 dimana ada recofusing anggaran, pengadaan barang dan jasa serta pendataan dan penyaluran bantuan sosial.
2. Terkait Pilkada, yaitu membicarakan tentang anggaran pilkada dan penyelenggaraan pilkada
3. Optimalisasi BUMD.
Optimalisasi pendapatan BUMD dna Penatausahaan BUMD yang sehat
4. Pencegahan Korupsi, yakni
kerjasama instansi pusat dan daerah, survey penilaian integritas, kepatuhan pelaporan LHKPN, implementasi pengendalian gratifikasi, sertifikasi penyuluh anti korupsi, aksi stranas KPK, komite advikasi daerah, pendidikan anti korupsi.(mrk)
COMMENTS