Manado-Sejumlah aksi redikalisme yang terjadi di beberapa daerah di tanah air, perlu diwaspadai juga di daerah kita."Sudah sejak tahun 2000 ada teroris di negara kita, dan tetap ada, namun kita tetap kuat dalam persatuan," ungkap Ketua DPD KNPI Sulut Jackson Kumaat usai menghadiri upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 110 di Kantor Gubernur Sulut Senin (21/05/2018).
Sosok yang akrab disapa Jacko ini pun meminta seluruh masyarakat Bumi Nyiur Melambai untuk menangkal aksi itu dengan cermat, baik di dunia nyata maupun dunia maya."Terus berjuang dan bersatu di dunia maya, kalau masuk di situ jangan sebar kebencian atau baku-baku gara," tegas sosok yang juga Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Sulut itu
Jacko juga menekankan di dunia maya karena tercatat 3/4 jam masyarakat lebih cenderung ke dunia internet. "Untuk menghindari terjerumus dengan aksi biadab itu, saya minta kepada seluruh pemuda untuk mengisi waktu dengan kegiatan-kegiatan positif," terangnya.
Dia menjelaskan aksi terorisme yang terjadi di Indonesia sudah sejak lama, namun negara kita tetap kuat.
"Benih itu tetap ada, namun bagi masyarakat yang waras ini mari kita tetap menjaganya dengan baik," pungkasnya.(ifa)
Sosok yang akrab disapa Jacko ini pun meminta seluruh masyarakat Bumi Nyiur Melambai untuk menangkal aksi itu dengan cermat, baik di dunia nyata maupun dunia maya."Terus berjuang dan bersatu di dunia maya, kalau masuk di situ jangan sebar kebencian atau baku-baku gara," tegas sosok yang juga Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Sulut itu
Jacko juga menekankan di dunia maya karena tercatat 3/4 jam masyarakat lebih cenderung ke dunia internet. "Untuk menghindari terjerumus dengan aksi biadab itu, saya minta kepada seluruh pemuda untuk mengisi waktu dengan kegiatan-kegiatan positif," terangnya.
Dia menjelaskan aksi terorisme yang terjadi di Indonesia sudah sejak lama, namun negara kita tetap kuat.
"Benih itu tetap ada, namun bagi masyarakat yang waras ini mari kita tetap menjaganya dengan baik," pungkasnya.(ifa)
COMMENTS