Manado-Komitmen Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wagub
Drs Steven OE Kandouw (OD-SK) dalam membangun dan mensejahterakan masyarakat
Sulut terus dilakukan. Gubernur dan Wagub memperjuangkan harga kopra Sulut yang
anjlok, alhasil harga kopra kembali terus berangsur naik.
Jika pada bulan Desember 2018 lalu harga beli Kopra
ada di kisaran Rp. 5500 per Kilogram, saat ini pada bulan Januari 2019 harga
beli Kopra naik menjadi Rp. 5900.
Menurut informasi dari Dinas Perindag Sulut, harga
beli Kopra di PT Cargill saat ini Rp. 5.700/ kg, PT. Multi Nabati Sulawesi Rp.
5900/Kg. Kenaikan harga tersebut sesuai dengan komitmen antara pimpinan
perusahaan pusat dengan pemprov pada beberapa waktu yang lalu, dimana pertemuan
tersebut dipimpin langsung oleh Wagub.
Harga kopra bisa berangsur naik karena berbagai
langkah strategis dilakukan Gubernur dan Wagub sejak tahun 2018 lalu dalam
rangka menaikan harga beli kopra para petani di Sulut. Diantaranya dengan
mengajak para perusahan pabrikan kopra untuk menaikan harga beli kopra.
Perlu diketahui juga, untuk rencana jangka panjang,
Gubernur mengagagas program untuk mengatasi anjloknya harga kopra dengan
mengembangkan industri minyak goreng kelapa skala kelompok tani. Kepedulian
Gubernur Olly terhadap petani kelapa ini dilakukan dengan memberikan bantuan
sebanyak 12 unit mesin produksi minyak kelapa untuk kelompok tani yang akan
mengelola industri minyak goreng kelapa di tahun 2018. Dua diantaranya termasuk
bantuan tempat pengolahan kelapa.
Adapun pada tahun 2019 ini, Pemprov Sulut akan
memberikan bantuan dengan jumlah lebih besar, yaitu sebanyak 23 unit mesin
beserta tempat pengolahan senilai Rp7 miliar. Langkah lain yang dilakukan
Pemprov Sulut untuk meningkatkan nilai jual produk turunan dari kelapa, yaitu
mengadakan pertemuan yang diikuti seluruh daerah penghasil kelapa di
Indonesia.(hps/ifa)
COMMENTS