Manado-Wakil Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw menyorot pengelolaan asset Sulut di Jakarta yaitu Hotel Asana yang tak maksimal bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD), karena tak sebanding dengan investasi yang ditanamkan Pemprov. Hal ini ditegaskan politisi vokal itu saat melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di Badan Penghubung Sulut di Jakarta, Jumat (08/03/2019).
“Kerja sama dengan pengelola Hotel Asana yang dinilai tidak maksimal karena PAD yang diterima tidak sebanding dengan investasi kita,” tandas Wagub Kandouw.
Pun Wagub Kandouw yang didampingi Kepala Badan Penghubung Roy Saroinsong, dalam agenda kerjanya itu, menyambangi Kantor Badan Penghubung Daerah Provinsi Sulut di Jakarta, yang berlokasi di Bilangan Cempaka Putih Raya No 120 Jakarta Pusat, untuk melihat aktifitas dan rutinitas kerja para ASN/THL serta mengevaluasi Kinerja para Pejabat Struktural.
Termasuk memintakan laporan seputar tugas pokok dan fungsi, diantaranya pola kerjasama dengan Managemen Hotel Asana Kawanua, Asrama-asrama mahasiswa yang tersebar di Pulau Jawa yakni di Kota Bogor, Yogjakarta, Bandung dan Malang dan meminta untuk mengelola kantor dan asrama dengan sistem yang baik .
Ditambahkan Kaban Penghubung Roy Saroinsong yang juga mantan Kabag Humas Pemprov Sulut itu, bahwa kedatangan Wagub Steven Kandouw juga berkaitan dengan profil dan performance dari kantor yang menjadi duta Provinsi Sulut di Jakarta, dalam hal sinergitas dengan kementerian, lembaga, maupun antar sesama kantor badan penghubung/perwakilan provinsi lainnya yang ada di ibukota.(hps/ifa)
COMMENTS