Manado -Terkait dengan pemberitaan sespri Walikota Glad Taliawo yang memarahi oknum wartawan media online saat pelantikan Ketua Lingkungan se- kota Manado pada kabarok.com pria murah senyum ini memberikan klarifikasi.
Pada kabarok.com dirinya membantah telah membentak salah seorang oknum wartawan yang saat itu melakukan live facebook.
Arogan itu bukan dari suara yg keras atau tegas, tapi dari kalimat yang diucapkan. Kita ada bilang (banyak saksi) : "ngana ada ba live?". Trus dia jawab "iyo". Kita bilang lagi "semati itu". Dan dia se mati.,"beber Glad via whatsapp messenger.
Apakah itu arogan? Bukankah soada pemberitahuan/pengumuman sebelumnya? Kita kan nyanda melarang wartawan untuk meliput (buktinya banyak wartawan), kita hanya melarang jangan LIVE."tambahnya.
Lagian dia kote masuk ke ruangan nyanda ba RT antigen ternyata, seharusnya dia nembole maso. Nentau da maso lewat mana?,"beber Taliawo.
Sekali lagi sebelum pelantikan dimulai sudah diumumkan beberapa kali agar jangan ada yang LIVE di medsos, akun FB pemkot juga so diinstruksikan jangan LIVE, dan ini diumumkan beberapa kali sebelum pelantikan mulai,"tegasnya.
Selain itu, wartawan yang mau meliput dipersilahkan, tapi LIVE jangan.
"Ada pertimbangan kenapa jangan LIVE; mencegah jangan sampai ada persepsi liar dari masyarakat seolah olah torang ada babakumpul disaat PPKM sedang diberlakukan,"terang Glad.
Dibagian akhir Glad Taliawo menerangkan bahwa kapasitas ruang serbaguna dapat menampung 1200 orang.
"Kalau kita ikuti edaran walikota untuk kegiatan maksimal 25% hadir fisik, artinya untuk acara disitu maksimal 300 orang yang boleh hadir. Dengan pengetatan, yang hadir dalam acara tadi ada sekitar 200an orang, so termasuk wartawan. Itupun semua wajib non reaktif RT Antigen.
"Jadi intinya, so diingatkan, so diumumkan, AGAR JANGAN LIVE,"tandas Glad Via Whatsapp messenger.(*/robby)
COMMENTS