Sitaro - Lahir dan di besarkan dalam kehidupan yang sederhana di sebuah desa kecil di Lansot kabupaten Minahasa Selatan pada tanggal 10 desember 1968 Denny Donald Kondoj tak pernah bermimpi menjadi birokrat handal di Pemkab Sitaro seperti sekarang ini.
Mengenyam pendidikan dasar pada sekolah inpres SDN langsot lulus pada tahun 1982, Sekolah Menengah Pertama di SMPN Tareran lulus tahun 1985, Sekolah Menengah di SMAN II Maanado lulus tahun 1988 mengantarkan Denny sebagai siswa yang cerdas dan rajin serta tekun belajar banyak prestasi dan juara yang di raihnya ,
Sebagai seorang anak yang berbakti pada orang tua sepulangnya dari sekolah Denny tak pernah lupa untuk melakukan apa saja demi membantu orang tuanya.
Dirinya juga aktif dalam pergaulan kerohanian. Tidak hanya itu, dirinya juga menjadi pengurus pada beberapa organisasi kepemudaan.
Aktif di berbagai organisasi kepemudaan ternyata membuat bakat kepemimpinannya tumbuh , seterusnya setelah menamatkan diri dari sekolah menengah Atas suami tercinta Pryscilia Bawole mantan Ketua KPUD sitaro yang telah mengaruniakamnya tiga orang putra ini mengambil pilihan untuk mendaftarkan diri pada sekolah akademi pemerintahan dalam negeri (APDN ) Manado dan lulus dengan nilai akademik terbaik pada tahun 1991.
Selesai dari APDN birokrat yang hobby bermain bulutangkis ini kembali melanjutkan studinya ke Institut ilmu Politik (IIP) Jakarta dan selesai pada thn 1996 menyandang gelar sarjana (S1) dan setelah itu meneruskan gelar (S2)atau program magister di UNPAD bandung.
Aktif di berbagai organisasi kepemudaan ternyata membuat bakat kepemimpinannya tumbuh , seterusnya setelah menamatkan diri dari sekolah menengah Atas suami tercinta Pryscilia Bawole mantan Ketua KPUD sitaro yang telah mengaruniakamnya tiga orang putra ini mengambil pilihan untuk mendaftarkan diri pada sekolah akademi pemerintahan dalam negeri (APDN ) Manado dan lulus dengan nilai akademik terbaik pada tahun 1991.
Selesai dari APDN birokrat yang hobby bermain bulutangkis ini kembali melanjutkan studinya ke Institut ilmu Politik (IIP) Jakarta dan selesai pada thn 1996 menyandang gelar sarjana (S1) dan setelah itu meneruskan gelar (S2)atau program magister di UNPAD bandung.
Drs Denny Donald Kondoj memulai karirnya sebagai calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada tahun 1990 dan resmi sebagai PNS pada tahun 1992 dan bertugas di pemerintahan Kotamadya Bitung di salah satu staff pada bagian badan perencanaan pembaguna (BAPPEDA).
Karirnya menanjak seiring kepangkatan dan golongan yang di mulai dari sekertaris BAPPEDA bitung seterusnya ke posisi lainya Yaitu kabag humas dan protokol kotamadya bitung seterusnya Drs Denny Donald Kondoj hijrah dari kotamadya bitung ke kabupaten baru Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) dan di percayakan Bupati era Toni Supit sebagai Kabag Humas dan Protokol setda kabupaten kepulauan sitaro.
Selanjutnya karir pamong senior ini terus naik dan kian moncer dengan sikap loyalitas kerja yang tinggi serta dedikasinya ia di beri kepercayaan dari pimpinan daerah memegang jabatan silih berganti dengan beberapa membawahi satuan perangkat kerja daerah SKPD dan banyak menorehkan perestasi dan penghargaan bagi daerah kabupaten kepulauan sitaro dengan predikat delapan kali berturut turut dalam pemeriksaan keuangan terbaik atau wajar tampa pengecualian (WTP) dari BPK RI .
Pada kabarok.com birokrat yang rendah hati ini mengatakan bahwa kejujuran serta loyalitas pada atasan adalah hal utama yang harus dimiliki oleh seorang birokrat.
Terkait masalah tugas dan jabatannya dia mengatakan bahwa itu semua adalah amanah dan kepercayaan pimpinan jadi laksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan loyalis dalam tanggung jawab,"tegasnya.
" Bagi saya jabatan adalah kepercayaan dan amanah yang harus dijaga. Bagi saya kejujuran serta loyalitas pada atasan adalah hal utama yang harus ditunjukkan oleh seorang birokrat,"ujarnya menambahkan.
Ditambahkannya, dirinya sangat menghargai petuah bijak yang di wariskan para leluhur turun temurun salah satu yang di kenal luas dengan ungkapan Si Tou Timou Tumou Tou dari Minahasa yang berarti hidup mestilah menjadi berkat bagi orang lain dan petuah bijak lainnya dari masyarakat sitaro ,Pakatiti Tuhema,Pakanandu Mangena " yang berarti berpikir cerdas dan tegas dalam bertindak ,
Kedua petuah bijak ini lah menjadi semboyan dari Drs Denny Donald kondoj Msi dalam mengabdi di lingkungan pemerintahan setda kabupaten kepulauan Siau tagulandang biaro.
Menurutnya "Hidup adalah suatu anugrah sebab tak seorang pun bisa memilih terlahir sebagai apa dan dari mana dia berasal .karena kehidupan ini sejatinya adalah pemberian terindah dari pada sang pecipta hidup mestinya harus terus di perjuangkan.
Panjang lebar dirinya berujar sekali pun begitu, kehidupan penuh dengan misteri ini pun memiliki hukum hukum nya sendiri baik atau buruk untung atau malang menjadi pernak pernik hidup yang di jalani silih berganti dimana ukuran yang kita terapkan bagi orang lain kelak di pakai pula bagi diri sendiri," tambahnya.
Dibagian akhir dirinya mengatakan bahwa hidup itu harus di isi dengan rasa berbagi dan saling menghidupkan sesamanya.
Hal itu sekaligus meneguhkan setiap insan bukanlah hidup bagi dirinya sendiri, melainkan memikul beban tanggung jawab bagi masyarakat maupun tanah tumpah darahnya sebab sekecil apapun kebaikan yang kita lakukan bisa bermakna besar bagi orang lain begitu logikanya ungkap pria low profil yang juga aktif di lingkungan pelayanan kerohanian kaum bapa jemaat kelurahan tatahadeng lingkungan I ini, dimana ia tinggal bersama keluarganya keluarga Kondoj - Bawole. Selanjutnya di juga berpesan hidup itu harus disiplin serta tak boros itulah kunci sukses "Mari kitorang hidup dengan sikap penuh kesederhanaan tapi produktif setiap hari ,kita musti bijak menyikapi keadaan di tengah suasana pandemic covid 19 yang sampai sekarang ini masih mewabah pola hidup sehat dan patuhi protokol kesehatan , tandasnya.
(**/Heriwan)
Karirnya menanjak seiring kepangkatan dan golongan yang di mulai dari sekertaris BAPPEDA bitung seterusnya ke posisi lainya Yaitu kabag humas dan protokol kotamadya bitung seterusnya Drs Denny Donald Kondoj hijrah dari kotamadya bitung ke kabupaten baru Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) dan di percayakan Bupati era Toni Supit sebagai Kabag Humas dan Protokol setda kabupaten kepulauan sitaro.
Selanjutnya karir pamong senior ini terus naik dan kian moncer dengan sikap loyalitas kerja yang tinggi serta dedikasinya ia di beri kepercayaan dari pimpinan daerah memegang jabatan silih berganti dengan beberapa membawahi satuan perangkat kerja daerah SKPD dan banyak menorehkan perestasi dan penghargaan bagi daerah kabupaten kepulauan sitaro dengan predikat delapan kali berturut turut dalam pemeriksaan keuangan terbaik atau wajar tampa pengecualian (WTP) dari BPK RI .
Pada kabarok.com birokrat yang rendah hati ini mengatakan bahwa kejujuran serta loyalitas pada atasan adalah hal utama yang harus dimiliki oleh seorang birokrat.
Terkait masalah tugas dan jabatannya dia mengatakan bahwa itu semua adalah amanah dan kepercayaan pimpinan jadi laksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan loyalis dalam tanggung jawab,"tegasnya.
" Bagi saya jabatan adalah kepercayaan dan amanah yang harus dijaga. Bagi saya kejujuran serta loyalitas pada atasan adalah hal utama yang harus ditunjukkan oleh seorang birokrat,"ujarnya menambahkan.
Ditambahkannya, dirinya sangat menghargai petuah bijak yang di wariskan para leluhur turun temurun salah satu yang di kenal luas dengan ungkapan Si Tou Timou Tumou Tou dari Minahasa yang berarti hidup mestilah menjadi berkat bagi orang lain dan petuah bijak lainnya dari masyarakat sitaro ,Pakatiti Tuhema,Pakanandu Mangena " yang berarti berpikir cerdas dan tegas dalam bertindak ,
Kedua petuah bijak ini lah menjadi semboyan dari Drs Denny Donald kondoj Msi dalam mengabdi di lingkungan pemerintahan setda kabupaten kepulauan Siau tagulandang biaro.
Menurutnya "Hidup adalah suatu anugrah sebab tak seorang pun bisa memilih terlahir sebagai apa dan dari mana dia berasal .karena kehidupan ini sejatinya adalah pemberian terindah dari pada sang pecipta hidup mestinya harus terus di perjuangkan.
Panjang lebar dirinya berujar sekali pun begitu, kehidupan penuh dengan misteri ini pun memiliki hukum hukum nya sendiri baik atau buruk untung atau malang menjadi pernak pernik hidup yang di jalani silih berganti dimana ukuran yang kita terapkan bagi orang lain kelak di pakai pula bagi diri sendiri," tambahnya.
Dibagian akhir dirinya mengatakan bahwa hidup itu harus di isi dengan rasa berbagi dan saling menghidupkan sesamanya.
Hal itu sekaligus meneguhkan setiap insan bukanlah hidup bagi dirinya sendiri, melainkan memikul beban tanggung jawab bagi masyarakat maupun tanah tumpah darahnya sebab sekecil apapun kebaikan yang kita lakukan bisa bermakna besar bagi orang lain begitu logikanya ungkap pria low profil yang juga aktif di lingkungan pelayanan kerohanian kaum bapa jemaat kelurahan tatahadeng lingkungan I ini, dimana ia tinggal bersama keluarganya keluarga Kondoj - Bawole. Selanjutnya di juga berpesan hidup itu harus disiplin serta tak boros itulah kunci sukses "Mari kitorang hidup dengan sikap penuh kesederhanaan tapi produktif setiap hari ,kita musti bijak menyikapi keadaan di tengah suasana pandemic covid 19 yang sampai sekarang ini masih mewabah pola hidup sehat dan patuhi protokol kesehatan , tandasnya.
(**/Heriwan)
COMMENTS