Manado-Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw, menghadiri opening ceremony Tomohon International Flower Festival (TIIF) 2022 yang berlangsung di jalan utama Kota Tomohon, Senin (08/08/2022).
Adapun TIIF Tomohon tahun ini mengambil tema Tomohon Greets The World, akan berlangsung di Kota Bunga hingga 14 Agustus 2022 nanti.
Dan sudah menjadi agenda tahunan tetap dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Pada festival kali ini kembali beragam bunga yang indah serta kekayaan budaya yang terus kita lestarikan menjadi daya tarik tersendiri Kota Tomohon.
Gubernur Olly yang membuka kegiatan ini, mengajak masyarakat Kota Tomohon hingga Provinsi Sulut, untuk mendoakan dan mensukseskan TIIF 2022.
Karena menurutnya, festival ini merupakan titik balik kembali menggiatkan pariwisata di Tomohon di erat berakhirnya Pandemi Covid 19.
Lanjutnya, di masa pandemi, pengendalian covid di berjalan dengan baik, juga berkat peran seluruh masyarakat dan tokok-tokoh terutama pihak TNI/Polri bekerjasama dengan pemerintah dalam rangka penanganan covid 19 di Sulut.
“Satu-satunya yang perlu kita syukuri dampak dari kegiatan-kegiatan kita laksanakan hari ini pertumbuhan ekonomi di Sulut, naik mencapai 5,93 persen berada di atas rata-rata nasional,” kata Gubernur Olly.
Tentu ini kita bersyukur karena sumbangan-sumbangan pertumbuhan ekonomi ini termasuk dari petani-petani bunga yang ada di Kota Tomohon.
"Yang biasanya memang pertumbuhan ekonomi ini ditopang oleh pariwisata tapi kali ini di topang penuh oleh hasil pertanian kita yang ada di provinsi Sulut,” kata Gubernur Olly.
Dia pun berpesan, tentunya ini tak henti-hentinya mengharapkan seringlah lakukan kegiatan-kegiatan di daerah ini agar masyarakat dunia lebih mengenal Sulut ke depan.
"Semoga harapan-harapan masyarakat Sulut untuk kegiatan TIFF 2022 kali ini berdampak langsung kepada masyarakat dan seluruh stakeholder petani bunga yang ada di Sulut lebih khusus di Kota Tomohon," tutupnya.
Hadir pada kegiatan ini perwakilan dari Kementerian Pariwisata-RI, para pimpinan kepala daerah se-Sulut, pejabat Pemprov, tamu undangan, pelaku pariwisata, serta para peserta baik dari luar negeri hingga sebagian besar dari provinsi yang ada di Nusantara.(ifa)
COMMENTS