Jelang Pemilu 2024, Meidy Tinangon Ajak Awak Media Terapkan Jurnalisme Kemanusiaan dan Perdamaian

MANADO– Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 nanti sudah didepan mata. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara sebagai lembaga yang bertanggungjawab mengadakan klgiat 5 tahunan ini pun mulai melakukan sosialisasi tahapan Pemilu 2024.

Pada hari ini Sabtu 8/10-2022 bertempat di Hotel Mercure KPU Provinsi Sulut mengadakan sosilisasi kepada media/pers yang ada di Sulawesi Utara

Meidy Tinangon, selaku Plt Ketua KPU Provinsi Sulut menyatakan bagaimana pentingnya media dalam proses Pemilu.

“Pers merupakan ujung tombak dan menjadi pilar dalam proses demokrasi, partisipasi pemilih di Sulut baik pada 2019 dan 2020 termasuk tinggi secara Nasional, kami pun menyadari ini tidak terlepas dari peran teman-teman Pers yang setiap hari memberikan informasi tentang Pemilu”, ucap Meidy Tiningon yang disambut aplaus dari para awak media yang hadir.

Lebih lanjut Tinangon berharap agar kedepan peningkatan partisipasi ini bukan hanya saja pada kuantitas akan tetapi juga pada kualitas dan Pers dapat berperan aktif dalam hal peningkatan partisipasi kualitas tersebut.

“Bagaimana nanti Pers terlibat aktif untuk menghadirkan kualitas dari partisipasi masyarakat itu, termasuk dari kualitas itu adalah bagaimana partisipasi masyarkat itu mensuport hadirnya pemilu yang Luber dan Jurdil, proses-proses pemilu yang luber dan jurdil ini tentu saja merupakan substansi daru demokrasi itu sendiri”, ungkap Tinangon.

Tinangon pun melihat bahwa dalam Pemilu itu ada rivalitas yang tentunya bisa rawan konflik, oleh karenanya diharapkan Pers/Media dapat memberika informasi yang berdasar pada kemanusiaan dan kedamaian.

“Saya selalu berharap jurnalisme kita senantiasa mengarah pada jurnalisme kemanusiaan dan perdamaian, kita semua berharap Pemilu yang sebernanya area konflik itu menjadi arena integrasi bangsa, dan bagaimana kita mau wujudkan kedua hal yang kontras itu maka teman-teman Pers kami berharap dapat berperan disini”, pungkas Plt Ketua KPU Provinsi Sulut ini.

Di akhir sambutannya, Meidy Tinangon menegaskan agar kiranya kebebasan pers saat ini kiranya pada Pemilu nanti dapat memperkokoh kesatuan dan persatuan bangsa.(**/Oby)