Langkah Cepat Pemkab Minut Cegah Penularan Rabies, Ini Yang Dilakukan dr. Theresia Tiow

Minut, kabarok.com - Respon cepat melalui aksi nyata dari Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara yang diimplementasikan oleh Puskesmas Kauditan dalam mencegah terjadinya penularan Rabies,   Di Desa Kauditan 1, Kecamatam Kauditan, menunjukkan wujud komitmen dari Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung, untuk kesehatan masyarakat.

Pantauan media ini, dr. Theresia Tiow bersama Tim Vaksinasi Rabies ‘ jemput bola’ lakukan layanan penyuntikan vaksin rabies kepada sejumlah warga Jaga 9 di Rumah Keluarga Ulundeda-Bawole, Desa Kauditan 1. Senin (16/6/2025).

Di lokasi tersebut, dr. Theresia terlebih memberikan edukasi, seperti apa penularan Virus Rabies bisa terjadi.

Kepada wartawan media ini dr. Theresia menceritakan penyebab dia bersama tim vaksinasi lakukan hal tersebut.

Awalnya, menurut Theresia, dia mendapat informasi dari masyarakat yang mana telah meninggal dunia seorang warga Kauditan akibat gigitan anjing.

Menerima informasi ini, Theresia terus menelusuri kebenarannya.

Didapati kabar, seorang Bapak bernama Hendryk Ulundeda warga Desa Kauditan 1, Jaga 9, saat itu sudah meninggal dunia di RSUD Malalayang.

“ setelah menerima informasi dari masyarakat, saya langsung kontak dengan Dinas Kesehatan guna mencari tahu keberadaan pasien yang bernama Hendryk Ulundeda yang saat itu masih di Rumah Sakit Malalayang.  Setelah beberapa waktu baru diketahui pasti bahwa bapak Hendryk benar sudah meninggal dunia dan berdasarkan pemeriksaan medis, almarhum positif rabies.” tutur Theresia.

Lanjut dikatakannya, pihaknya sengaja menelusuri informasi tersebut, karena setelah mengecek data pasien yang pernah berkunjung atau berobat ke Puskes Kauditan, tidak ditemui adanya pasien bernama Hendryk Ulundeda.

Karena mengetahui almarhum merupakan penduduk Kauditan, dr. Theresya segera beekoordinasi dengan pihak dr.  Stella Safitry selaku Kepala Dinas Kesehatan Minut, guna mendapatkan petunjuk selanjutnya.

Setelah berkordinasi dengan Dinkes, maka terciptalah kolaborasi cepat dan tepat bersama tim vaksinasi rabies.

Saat itu juga dr. Theresia bersama tim vaksinasi rabies beserta beberapa ASN dari Dinkes Minut, segera mendatangi Rumah Duka Keluarga Ulundeda-Bawole.

Setelah mendata siapa-siapa yang sempat kontak tubuhh langsung dengan almarhum sewaktu menunjukan gejala,  tim vaksin langsung memberikan suntikan kepada 10 orang, termasuk istri, anak, serta cucu dari Almarhum Hendryk Bawole, serta keluarga lainnya.

Edukasi tentang rabies juga dilakukan kepada masyarakat pelayat duka yang hadir saat itu.

Layanan cepat ini menuai apresiasi serta ucapan trimakasih dari keluarga besar Ulundeda-Bawole bersama masyarakt sekitar.

“ luar biasa perhatian Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara bagi kami masyarakat. Kami masyrakat, dan terlebih khusus Keluarga Alamarhum, menyampaikan trimakasih kepada Bupati Joune Ganda bersama jajaran kesehatan, dr. Theresya Tiow yang sudah memperhatikan kesehatan kami di sini.” Sebut  sumber mewakili keluarga dan masyarakat. 

(EBa)