Tondano-Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI, dalam hal ini Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Dadang Rizky Ratman SH MPA terus mendorong peningkatan sektor pariwisata di Kabupaten Minahasa. Salah satu yang diharapkan adalah pemanfaatan rumah tinggal untuk dijadikan home stay di Minahasa terus dikembangkan bahkan ditingkatkan.
Ini disampaikan pada Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Minahasa Agustivo Tumundo SE MSi, didampingi Kasubag Perencanaan Disbudpar Claudya Mamahit ST MAP di Ruang Kerja Deputi Kemenpar, di sela-sela keduanya mengikuti Rakor Verifikasi Usulan DAK Fisik Bidang Pariwisata Tahun 2019 yang digelar oleh Sekretariat Kemenpar di Balairung Gedung Sapta Pesona Kemenpar RI, Jakarta Rabu (04/07/2018).
Menurut Dadang dengan semakin meningkatnya kunjungan wisatawan ke Sulawesi Utara, baik wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara, dipastikan sejumlah objek wisata di Minahasa akan semakin banyak dikunjungi. “Mengingat sejumlah hotel besar masih terpusat di ibukota Manado, maka daerah lainnya seperti di Kabupaten Minahasa saya minta untuk terus dikembangkan rumah nginap Home Stay termasuk di sekitar kawasan wisata alam Danau Tondano” ungkap Dadang.
Lanjutnya, jika home stay ini ditata dan dikelola dengan baik, akan turut mengembangkan kawasan sekitar objek wisata itu dan memberikan tambahan penghasilan bagi masyarakat di setempat.
Kadis Budpar Minahasa Agustivo Tumundo mengatakan bahwa pihaknya selama ini terus mendorong upaya masyarakat yang berniat menjadikan rumah tinggalnya untuk dijadikan usaha home stay dalam rangka mengantisipasi semakin banyaknya wisatawan yang datang di Minahasa. “Pada bulan lalu kami telah mengutus puluhan masyarakat pemilik rumah pribadi untuk mengikuti pelatihan pengelola Home Stay yang digelar oleh Kemenpar RI bekerja sama dengan Dispar Provinsi Sulut,” urai Tumundo.
Sebagian besar peserta yang ikut, kata Tumundo adalah pemilik rumah tinggal di sekitar Danau Tondano yang berminat untuk dijadikan Home Stay. Ditegaskan Tumundo bahwa pihaknya akan terus mendorong pihak-pihak yang berminat menjadikan rumah tinggal mereka untuk dikembangkan menjadi home stay di Minahasa.(mrk)
Ini disampaikan pada Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Minahasa Agustivo Tumundo SE MSi, didampingi Kasubag Perencanaan Disbudpar Claudya Mamahit ST MAP di Ruang Kerja Deputi Kemenpar, di sela-sela keduanya mengikuti Rakor Verifikasi Usulan DAK Fisik Bidang Pariwisata Tahun 2019 yang digelar oleh Sekretariat Kemenpar di Balairung Gedung Sapta Pesona Kemenpar RI, Jakarta Rabu (04/07/2018).
Menurut Dadang dengan semakin meningkatnya kunjungan wisatawan ke Sulawesi Utara, baik wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara, dipastikan sejumlah objek wisata di Minahasa akan semakin banyak dikunjungi. “Mengingat sejumlah hotel besar masih terpusat di ibukota Manado, maka daerah lainnya seperti di Kabupaten Minahasa saya minta untuk terus dikembangkan rumah nginap Home Stay termasuk di sekitar kawasan wisata alam Danau Tondano” ungkap Dadang.
Lanjutnya, jika home stay ini ditata dan dikelola dengan baik, akan turut mengembangkan kawasan sekitar objek wisata itu dan memberikan tambahan penghasilan bagi masyarakat di setempat.
Kadis Budpar Minahasa Agustivo Tumundo mengatakan bahwa pihaknya selama ini terus mendorong upaya masyarakat yang berniat menjadikan rumah tinggalnya untuk dijadikan usaha home stay dalam rangka mengantisipasi semakin banyaknya wisatawan yang datang di Minahasa. “Pada bulan lalu kami telah mengutus puluhan masyarakat pemilik rumah pribadi untuk mengikuti pelatihan pengelola Home Stay yang digelar oleh Kemenpar RI bekerja sama dengan Dispar Provinsi Sulut,” urai Tumundo.
Sebagian besar peserta yang ikut, kata Tumundo adalah pemilik rumah tinggal di sekitar Danau Tondano yang berminat untuk dijadikan Home Stay. Ditegaskan Tumundo bahwa pihaknya akan terus mendorong pihak-pihak yang berminat menjadikan rumah tinggal mereka untuk dikembangkan menjadi home stay di Minahasa.(mrk)
COMMENTS