Manado-Sekprov Sulawesi Utara Edwin Silangen SE MS, menghadiri sekaligus membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-V Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Sulut di hotel Plaza Manado, Kamis (28/02/2019).
Sekprov Edwin Silangen menerangkan bahwa keberhasilan Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw dalam meningkatkan sektor pariwisata di Sulut.
Sekprov Edwin Silangen bersama pengurus sekaligus peserta Musda ke V PHRI Sulut, Kamis (28/02/2019).
Sejak ditetapkannya pariwisata sebagai salah satu motor pembangunan di Provinsi Sulut, berbagai sektor strategis pun kemudian telah dipengaruhi, bahkan pembangunan daerah ditahun-tahun terakhir ini terus menunjukkan geliat positif, sebagaimana nampak pada pertumbuhan ekonomi Sulut tahun 2018 yang mencapai angka 6,01 persen, lebih tinggi jika dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional yakni 5,27 persen.
Menurutnya angka kemiskinan yang menurun, yaitu hingga akhir tahun 2018 berada pada angka 7,59 persen atau menurun jauh jika dibandingkan kemiskinan pada tahun 2016 yang berada pada angka 8,20 persen, untuk angka pengangguran yang juga mampu ditekan hingga 6,86 persen ditahun 2018, dari sebelumnya 7,18 persen pada tahun 2017.
Lanjutnya, sektor pariwisata sendiri, dalam tahun-tahun terakhir terjadi peningkatan yang signifikan terkait jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Provinsi Sulut. Dari sebelumnya ditahun 2016 jumlah wisatawan 48.288 orang, ditahun 2017 berhasil mencapai angka 86.976 kunjungan, dan pada tahun 2018 berdasarkan data terakhir BPS Sulawesi utara tercatat angka kunjungan Wisatawan selang bulan januari hingga november telah menembus angka 113.255 kunjungan.
Lebih jauh kata Sekprov Silangen, perlu diketahui bersama bahwa capaian angka kunjungan Wisman itu dapat ditorehkan berkat dukungan penerbangan langsung Manado-Tiongkok.
“Ini adalah berkat sinergitas kerja segenap komponen pembangunan didaerah dan dukungan penuh dari pemerintah pusat, serta upaya-upaya strategis segenap stakeholder dalam memperbaiki infrastruktur pariwisata, kualitas SDM pariwisata kuantitas dan kualitas destinasi wisata, termasuk memperbanyak iven-iven pariwisata yang ada di 15 kabupaten/kota di Provinsi Sulut,” terangnya.
Pada acara yang diikuti oleh perwakilan hotel dan restoran di Sulut ini, Sekprov Silangen menyampaikan bahwa berbagai upaya ini belumlah cukup dan masih perlu untuk terus disempurnakan dalam berbagai aspek, sehingga sengat memerlukan dukungan segenap pihak, termasuk Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia(PHRI) Sulawesi Utara.
Dalam konteks itu, maka pemerintah daerah senantiasa mengharapkan karya positif serta kontributif dari PHRI Sulut, yang kami yakini akan semakin meningkat dan berkualitas seiring dengan digelarnya Musyawarah daerah kelima.
Lebih jauh lagi, Sekprov Silangen berharap kepada para peserta Musyawarah Daerah untuk dapat memanfaatkan waktu ini sebaik dan seoptimal mungkin bagi pengembangan kapasitas diri dan organisasi. Sehingga sebagai sebuah organisasi profesi, PHRI Sulawesi Utara kedepannya dapat terus mengaktualisasikan langkah solutif dan antisipatif dalam menjalankan perannya sebagai salah satu organisasi terandalkan dan mitra aktif pemerintah daerah, serta dalam proses pembangunan bangsa dan daerah.
Hadir pada acara Musda ini Ketua Umum DPP PHRI Hariyadi Sukamdani, Ketua PHRI Sulut Johny Lieke, Asisten Perekonomian dan Pembangunan M Ruddi Mokoginta SE MTP, para pejabat TNI/POLRI dan peserta lainnya.(hps/ifa)
COMMENTS