Manado-Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Sulut Gorontalo (BSG) 2019, kali ini disebut-sebut sebagai RUPS terlama dalam sejarah pelaksanaan.
Mulai dari RUPS Tahunan hingga RUPS Luar Biasa yang berlangsung hingga 13 jam, menunjukkan betapa penuh dinamikanya rapat yang berlangsung di Grand Kawanua International Center (GKIC) Manado, Senin (11/03/2019) tersebut.
Namun begitu pelaksanaan RUPS justru berakhir happy ending, dengan semua pemegang saham bulat satu suara mengevaluasi kinerja Direksi dan Komisaris hingga triwulan pertama 2019 ini selesai.
Siapa figure kuncinya? Jawabnya adalah Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE selaku Pemegang Saham Pengendali (PSP), yang full 13 jam memimpin rapat. Dengan sabar mengikuti dinamika yang berlangsung selama berjam-jam, hingga akhirnya mampu menyatukan pandangan serta putusan para pemegang saham.
Ini sesuai pengakuan Bupati Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH dan Bupati Bolmong Timur (Boltim) Hi Sehan Landjar. “Luar biasa! Pak Olly sangat piawai memimpin jalannya RUPS ini,” puji Landjar dan Sumendap.
Menurut Landjar jika bukan dipimpin Olly Dondokambey, dinamika di dalam rapat akan semakin menjadi-jadi bahkan hingga mengarah pada hal-hal yang tidak diinginkan. “Kalau bukan pak Olly pasti lebih panas, bahkan mungkin akan terjadi kekacauan,” puji Landjar lagi.
“Saya dan pak James salut dengan pak Olly, cara memimpinnya yang bijaksana menunjukkan beliau adalah seorang politisi yang negarawan,” pungkas Landjar yang diamini Sumendap, di sela-sela pelaksanaan RUPS BSG.(ifa)
.jpeg)
COMMENTS