Pada kesempatan ini Wabup Legi berharap pada Pemilu 2019 ini makin banyak perempuan di Kabupaten Mitra yang tampil untuk memimpin rakyat.
“Yang diundang kan seluruh Caleg DPRD Mitra. Dan dari total 201 caleg, ternyata ada 90-an perwakilan perempuan. Jadi ada sekitar 40 persen perwakilan perempuan. Ini sangat kami support, sebab era sekarang persamaan gender itu sangat penting. Perempuan Mitra harus lebih banyak mengambil peran strategis di semua bidang, secara khusus di legislatif untuk mengawal kepentingan rakyat,” ujar Wabup Legi.
Dia pun berharap, peserta workshop ini, akan terlibat aktif dan mengambil maknanya, sebab ada materi soal peningkatan kapasitas yang diterima.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang disponsori DP3A. Ini program luar biasa, untuk memperkuat kemampuan para caleg perempuan. Silahkan berkompetisi dengan sehat, sebab waktu tinggal tiga minggu sampai 17 April, 2019,” paparnya.
Kepala DP3A Mitra Phebe Punuindoong SH, mengatakan, kegiatan ini sengaja dibuat agar kemampuan dan kapasitas caleg perempuan makin luar biasa.
“Sebab sekarang pemerintah juga sangat mendorong lahirnya perempuan-perempuan yang hebat, dan bisa mengambil peran-peran di bidang politik,” jelas Punuindoong.
Selain itu, lanjutnya, acara ini untuk menambah pengetahuan tentang regulasi yang ada yang mengamanatkan keterlibatan perempuan dalam politik.
“Calon legislatif perempuan diharapkan setelah terpilih melahirkan rekomendasi dan bisa menampung dan memperjuangkan aspirasi yang berkaitan dengan masalah-masalah perempuan,” terang Punuindoong.
Sebagai narasumber pada kegiatan ini yaitu Ketua DPRD Mitra Marty Ole SMn, Kepala BP3A Sulut Ir Mike Pangkong MSi, Komisioner KPU Mitra Divisi Teknis Penyelenggaraan Drs Jonly Pangemanan MSi dan para peserta yang sebagian besar adalah kalangan gender.(mrk)
COMMENTS