Manado-Prersiden Republik Indonesia ke V yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Hj DR (Hc) Megawati Soekarnoputri mengingatkan soal sikap masyarakat dalam memaknai dasar negara kita yakni Pancasila. Hal ini pun sejalan dengan amanah yang diberikan Presiden Jokowi dengan membentuk Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dengan pengarah Ibu Megawati.
“Pancasila mulai menurun terutama dikalangan generasi muda. Padahal kalau kita mau tak lama, 1 menit saja cukup. Sebab, Pancasila bukan dipikirkan tapi dirasakan,” kata Megawati saat membawakan kata sambutan di Perayaan Natal Bersama DPD PDIP Sulut di Graha Gubernuran, Sabtu (18/01/20).
“Betapa indahnya kemerdekan yang kita raih.Coba bayangkan kalau tak ada pancasila sebagai perekat bangsa,” ungkapnya.
Dirinya menambahkan, bahwa tokoh-tokoh pendahulu mempersatukan kita semua lewat kemerdekaan dan melahirkan dasar negara, itulah pancasila.
“Bisakah kita duduk disini dengan tenang, menyemangati satu sama lain. Itu karena ada pancasila. Kita seluruhnya adalah bangsa indonesia yang mengutamakan gotong royong. Dan hal ini dilihat dari kejadian atau musibah yang selalu mengutamakan bantuan gotong royong,” tutupnya.
Ketua DPD PDIP Sulut Olly Dondokambey dalam sambutannya mengatakan bahwa, PDIP Sulut solid memenangkan pilkada di 7 Kabupaten/Kota dan Pilgub.
“Kami tetap solid dan terus bekerja untuk memenangkan semua pilkada,” ujar Olly.
Ditambahkan, kesejahteraan masyarakat sulut akan bisa lebih terwujud jika kita bersatu.
“Kiranya juga dengan berdoa maka kita akan mendapat berkat dari Tuhan YME,” tuturnya.
“Terima kasih juga atas kedatangan ibu Ketua Umum di Sulut, karena para kader merindukan suara dan arahan,” tutupnya.
Usai sambutan, Megawati Soekarnoputri menyerahkan Diakonia Natal bagi 2 panti asuhan dan 21 tokoh senior PDI Perjuangan Sulut.
Kegiatan kali ini turut dihadiri Unsur Forkopimda, Jajaran Pengurus DPD PDIP Sulut, DPC, Kader PDIP okoh Agama serta tamu undangan.(ifa)
COMMENTS