Manado-Penerimaan siswa baru SMK Negeri 7 Manado tahun ajaran 2020 ini membludak walaupun penerimaan peserta didik baru (PPDB) ink menggunakan sistem zonasi jarak.
Dari kuota 120 siswa, sampai pendaftaran ditutup tercatat ada 170 yang memilih zonasi jarak, artinya ada kelebihan 50 siswa.
"Antusias calon siswa baru untuk masuk ke SMK Negeri 7 dan tahun ini sangat banyak kata Kepala SMK Negeri 7 manado Dra. Tini Kondoj Sabtu (04/07/2020)
Menurutnya jumlah siswa yang mendaftar ke SMK Negeri 7 manado tahun ini yang terbanyak dan sudah menyediakan kelas jauh yang satunya di Bunaken Kepulauan dan di Kelurahan Sindulang Dua Kecamatan Tuminting.
"Kita tetap menggunakan ruang belajar 4 kelas dan Tiap kelasnya akan diisi oleh 30 siswa jadi total siswa baru ada 120 orang. Cuma yang mendatar tahun ini cukup banyak. Dan Ini membuktikan, ada penilaian positif tersendiri untuk SMK Negeri 7 dari orang tua calon siswa ," ucap Kepsek Tini.
Menurutnya jalur pendaftaran PPDB 2020 di Sulawesi utara menjadi tiga jalur, yakni jalur zonasi, prestasi, dan perpindahan. Kuota jalur zonasi
Selanjutnya persentasi setiap jalur pendaftaran terbagi beberapa kategori di antaranya untuk jalur zonasi yaitu persentasi 90 pesentasi dibagi menjadi 3 kategori 55 persen jalur zonasi jarak, 20 persen jalur zonasi Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM), anak berkebutuhan khusus (ABK) serta 15 persen jalur zonasi kombinasi.
"Penilaian jalur zonasi kombinasi berdasarkan 30 persen skor jarak domisili ke sekolah dan 70 persen nilai hasil ujian nasional," tambahnya.
"Lanjutnya dimasa pandemi saat ini kami pihak sekolah sudah menyiapkan alat pengukur suhu tubuh,hand sanitizer,masker,tempat cuci tangan setiap siswa yang nantinya akan masuk ke lingkungan sekolah akan di ukur terlebih dahulu suhu tubuhnya harus memakai masker, wajib mencuci tangan pakai sabun dan jarak duduk di atur sesuai anjuran pemerintah social distancing," pungkasnya.(qqm)
COMMENTS