Pada Jumat (21/08/2020) ini, dipimpin langsung Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulut Olly Dondokambey SE bersama Ketua Bapilu Drs Steven OE Kandouw membuka pelaksanaan Musyawarah Anak Cabang (Musancab) se-Kota Bitung yang berlansung di Keluarga Mantiri-Tangkudung, Kelurahan Manembo-nembo Bawah, Kecamatan Matuari, Kota Bitung.
Pada kesempatan ini Ketua Olly mengobarkan target menang Banteng Moncong Putih di Kota Bitung, yang saat ini justru dipimpin Walikota Max Lomban, Ketua DPD Nasdem Sulut serta Cawali di Pilwako 2020 ini.
Olly mengatakan bahwa Musancab sangat penting dilaksanakan dalam rangka untuk mengisi dan melakukan penyegaran kembali struktur partai di tingkat Kecamatan.
“Untuk seluruh Pengurus Partai PDI Perjuangan, kedepan harus memiliki semangat juang tinggi bagi partai, harus memiliki loyalitas terhadap partai serta punya semangat tinggi untuk membesarkan partai di Kota Bitung," tandasnya.
“Saya yakin ketika kalian memiliki semangat juang yang tinggi, Pilkada 2020 nanti kita pasti menjadi partai pemenang dan khusus di Kota Bitung kita wajib memenangkan pasangan Maurits Mantiri dan Hengky Honandar," tandasnya lagi.
Hal yang sama juga di sampaikan Maurits Mantiri dalam sambutan mengatakan bahwa dirinya juga memiliki harapan yang sama, dimana seluruh pengurus partai harus semakin solid dan tetap disiplin.
“Disiplin merupakan modal utama dalam menghadapi tantangan kedepan di Pilkada serentak 2020 nanti. Untuk itu seluruh pengurus partai harus melakukan sesuatu yang baik untuk mendapatkan simpati dari masyarakat agar PDI Perjuangan bisa memperoleh peningkatan suara dari periode sebelumnya. Tetap solid untuk menang”. Kata Mantiri.
Dalam Musancab juga dilakukan pelantikan dan pengambilan sumpah dan janji kepada 8 Ketua dan anggota Pimpinan Anak Cabang (PAC) yang ada di delapan kecamatan se-Kota Bitung.Di ketahui kegiatan tersebut ikut hadir Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bitung, Maurits Mantiri, Pengurus Ranting, Anak Cabang, Ketua DPRD dan Anggota DPRD Kota Bitung Fraksi PDI Perjuangan serta Anggota DPRD Provinsi Sulut, Hengky Honandar dan Fabian Kaloh.(*/ifa)
COMMENTS