Manado-Sudah Tiga kali dalam dua pekan terakhir, Pasangan Olly Dondokambey-Steven Kandouw menyambangi Nusa Utara.
29 Oktober 2020, Olly didampingi Istrinya Rita Tamuntuan menyambangi Pulau Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud.
30 Oktober 2020, Olly melanjutkan menyambangi Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Terbaru, Senin (09/11/2020), Olly bersama Steven Kandouw kembali lagi ke Sangihe.
Steven Kandouw menegaskan, Olly-Steven mengganggap Nusa Utara merupakan bagian penting Provinsi Sulut
"Nusa Utara serambi depan Sulut bukan halaman belakang," ujarnya.
Olly - Steven memproyeksikan Nusa Utara jadi pusat maritim Sulut
Hasil lobi Olly, proyek prestisius di Kabupaten Kepulauan Talaud siap diwujudkan.
Proyek berbandrol triliunan rupiah ini untuk membangun Jembatan Salibabu-Karakelang, menghubungkan dua pulau besar di Kabupaten Kepulauan Talaud.
Pertarungan di Nusa Utara tersebar di tiga kabupaten kepulauan, yanni Sangihe, Talaud dan Sitaro.
Dari sekitar 1,8 juta pemilih Sulut, Nusa Utara memiliki 228.310 pemilih tersebar
Sangihe 106.168 pemilih, Talaud 69.432 pemilih, dan Sitaro 52.710 pemilih.
PDIP sebagai partai pengusung Olly-Steven punya track record bagus di Nusa Utara.
Di Pilkada 2015, Olly - Steven menyapu bersih kemenangan di Nusa Utara.
Di Pileg 2019, PDIP berhasil memenangi Kabupaten Talaud dan Sitaro, serta menjadi runner up di Sangihe.
Olly - Steven pun didukung kekuatan kepala daerah.
Sitaro sejak awal jadi lumbung suara PDIP dengan sosok Evangeline Sasingen Bupati Sitaro zebagai ujung tombak dan suaminya Mantan Bupati Sitaro, Toni Supit.
Di Sangihe, Olly-Steven punya ujung tombak Wakil Bupati Sangihe, Helmud Hontong sosok populis dan merakyat di Sangihe.
Terakhir, Elly Lasut, Bupati Talaud. Elly menyatakan kesiapan bersinergi dengan Olly Dondokambey. Keputusan itu karena ia melihat Olly pemimpin yang sudah teruji
Ia ingin bersinergi untuk pembangunan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Pasangan Nomor Urut 3 Olly Dondokambey-Steven Kandouw masih perkasa di Nusa Utara.
KCI-LSI Network menyimak setidaknya ada dua isu Nusa Utara yang berkembang belakangan ini. Hal itu disampaikan Ikrama saat rilis hasil survei terbaru Pilgub 2020 di Hotel Gran Central Manado, Sabtu (31/10/2020).
Pertama, isu pengangkatan Fransiskus Andi Silangen (FAS) menjadi Ketua DPRD Sulut menggantikan Andrei Angouw.
FAS biasa disapa dr Andi merupakan sosok perwakilan Nusa Utara di DPRD Sulut.
Kaitannya FAS kader PDIP, partai yang mengusung Olly Dondokambey - Steven Kandouw di Pilgub 2020
Ikrama menjelaskan, KCI - LSI sudah merekam dinamika politik pengangkatan Ketua DPRD Sulut dari Nusa Utara
Meski tak langsung kemudian memberi serta merta memberi peningkatan elektabilitas Olly-Steven, namun para responden yang disurvei mayoritas menilai pengangkatan itu memberi pengaruh besar
"60,7 persen warga Nusa Utara menyatakan pengangkatan Fransiskus Andi Silangen, berpengaruh atas dukungan petahana," kata Ikrama.
Kemudian, 25 persen Warga Nusa Utara menilai penangangktan FAS tak berpengaruh. Lalu 14,3 persen tidak menjawab.(*/rls)
COMMENTS