Manado-Anomali! Itulah fakta yang terjadi pada iklim investasi di Propinsi Sulawesi Utara (Sulut) di tengah Pandemi Covid 19 saat ini.
Pasalnya di tengah terjangan virus asal China ini, daerah lain termasuk Pulau Bali terpukul hingga banyak hotel rugi, tutup hingga dijual, justru di Sulut sejumlah hotel justru sedang dibangun.
Seperti Hotel Luwansa yang berlokasi di Jalan Pomorouw no 68, Kelurahan Taas Kecamatan Tikala Manado, diresmikan Wakil Gubernur Sulut Drs Steven OE Kandouw pada Rabu (28/04/2021) siang.
"Ini seperti melawan arus kalau bisa di bilang. Di tempat lain hotel banyak di tutup, tapi di Sulut membangun hotel,” ujar Wagub Steven Kandouw saat meresmikan hotel berbintang empat itu.
Tak tanggung-tanggung pemilik hotel dengan 134 kamar ini adalah salah satu konglomerat di tanah air dengan bendera Santini Group.
Wandy Wanandi, Manager Santini Group Jakarta yang hadir saat peresmian Hotel Luwansa Manado, mengatakan bahwa salah satu alasan pihaknya berani berinvestasi untuk membangun hotel ber-budget Rp200 miliar itu karena potensi pariwisata Sulut yang menjanjikan.
"Kami yakin pariwisata di daerah ini akan semakin berkembang ke depan," jelas Wanandi.
Faktor lain juga menurutnya adalah referensi yang diberikan Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
"Saat kami sedang ingin membangun hotel di tahun 2081, pak gubernur memberikan masukan untuk membangun hotel di Kota Manado," kata Wanandi pada sejumlah awak media.
Terlebih selama dalam proses pembangunan hotel selama 22 bulan, kata Wanandi, semua proses berjalan dengan baik.
"Berkat dukungan semua pihak, termasuk pemerintah propinsi Sulut, semua berjalan dengan lancar," pungkas Wanandi yang mengungkapkan bahwa Hotel Luwansa Manado adalah yang keenam di Indonesia, sebelumnya sudah ada di Jakarta, 2 di Pulau Bali, Palangkaraya dan Labuan Bajo NTT.
Luwansa Hotel Manado memiliki ballroom bebas kolom dengan kapasitas 800 orang, 7 ruang rapat dengan kapasitas bervariasi dari 25 sampai dengan 80 orang, serta dilengkapi fasilitas lainnya seperti restoran, kafe, bar, kolam renang dan pusat kebugaran. Fasilitas yang ditawarkan sangat mendukung kegiatan-kegiatan pertemuan baik yang berskala kecil maupun yang berskala besar seperti rapat, seminar, konferensi, pesta pernikahan dan pesta ulang tahun.(ifa)
COMMENTS