Minahasa Utara - Pengerjaan perbaikan ruas jalan Provinsi di desa Warukapas dan Dimembe menuai sorotan warga.
Tak sedikit warga jadi korban akibat kondisi jalan yang becek akibat material tanah yang dipakai untuk menimbun jalan tersebut adalah material tanah yang gampang becek ketika basah akaibat hujanHenry Walukouw warga Minut yang juga anggota DPRD Sulut memberi sorotan tajam pada Dinas PU Provinsi dan kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut.
"Jalan propinsi sementara perbaikan tapi kwalitas abal-abal. Sudah dua minggu warga mengeluhkan karena banyak terjadi kecelakaan jatuh terpeleset, karena material yang dipakai tanah berbecek. Memang ini musim hujan tapi kwalitas tanah timbun sangat jelek," tegas Walukouw kepada sejumlah awak media, Kamis (17/02/22) sore.
Dirinya menambahkan harus ada evaluasi dari Dinas PU Provinsi untuk.kontraktor yang mengerjakan proyek ini.
Dengan tegas putra asli Tatelu ini mengatakan perbaikan jalan yang terkesan asal asalan ini mencoreng wajah Pemerintah Provinsi Sulut dan Pemkab Minut.
"Perbaikan Jalan Desa Dimembe-Warukapas mempermalukan pemerintah Provinsi Sulut dan Kabupaten Minut, apalagi sekarang ini Pemerintah sedang dalam persiapan Event Internasional G 20,"tegas Walukouw. (Oby)
COMMENTS