Manado- Anggota DPRD Sulut, Hendry Walukow kembali menerima aksi demo menolak kenaikan harga BBM.
Pasca kenaikan harga BBM kantor DPRD Sulut terus didatangi pendemo untuk menyatakan penolakan terhadap kenaikan itu.
Senin, 12/9-2021 aksi massa yang tergabung dalam Kondeserasi Serikat Buruh Indonesia (KSBSI) Sulut datang menyampaikan aspirasi mereka.
Sejumlah legislator menerima aksi demo kaum buruh diantaranya, Berty Kapojos, Amir Liputo, Boy Tumiwa, Sherly Tjanggulung, Melky Pangemanan dan Henry Walukow.
KSBSI yang dipimpin oleh Jack Andalngi menyampaikan berbagai tuntutan diantaranya, Tolak kenaikan harga BBM, buat Perda pemberdayaan tenaga kerja lokal, naikkan UMP, menjaga stabilitas daerah dan lainnya.
Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sulut Henry Walukow menyampaikan apresiasi buat kaum buruh yang sudah menyuarakan jeritan hati masyarakat.
“Ini patut diapresiasi, KSBSI sudah sampaikan jeritan masyarakat soal kenaikan harga BBM. Kami, fraksi Partai Demokrat tetap bersama rakyat, tetap berkoalisi dengan rakyat. Kami sepakat dengan rakyat menolak kenaikan harga BBM,”tegas Walukow, legislator yang sudah berhari-hari menerima aksi demo penolakan kenaikan harga BBM.
Ketua Komisi III, Berty Kapojos mengatakan pihaknya akan tindaklanjuti aspirasi kaum buruh.
“Soal penolakan kenaikan harga BBM, akan kami sampaikan ke pemerintah pusat sedangkan kewenangan pemerintah daerah tentu saja kami akan perjuangkan,”ujar Kapojos.
Senada disampaikan anggota DPRD, Amir Liputo. Menurut politisi PKS itu, penolakan kenaikan harga BBM, sejalan dengan sikap PKS di pusat.
Boy Tumiwa, legislator PDIP juga menyampaikan akan menindaklanjuti aspirasi kamu buruh sesuai kewenangan baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
Aksi demo ini berlangsung damai tanpa ada gesekan antara pendemo dan pihak keamanan. Usai menyampaikan aspirasi para pendemo dengan teratur membubarkan diri dan kembali ke rumah mereka masing masing. (**/Oby)
COMMENTS