Manado-Kubu PDI-Perjuangan Sulawesi Utara (Sulut) super agresif menatap kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), yakni Pileg, Pilpres dan Pilkada di tahun 2024 nanti.
Terbukti saat ini PDI-Perjuangan dipimpin langsung Ketua DPD Sulut Olly Dondokambey SE bersama Wakil Ketua yang juga Ketua Bappilu Drs Steven Kandouw maraton melakukan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di kepengurusan DPC kabupaten/kota.
Apakah ini langkah strategi konkrit dari Banteng Moncong Putih menghadapi Pemilu serentak 2024?
Hal ini tak dibantah Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulut Olly Dondokambey saat diwawancarai baru-baru ini.
Menurut sosok yang juga Gubernur Sulut ini pelaksana Rakerda hingga Rakercab yang terus dilakukan ini adalah sebuah langkah awal untuk mempersiapkan Pilcaleg, Pilpres dan Pilkada Tahun 2024.
“Ini dilaksanakan ini sebagai persiapan yang matang kepada seluruh kader PDI-Perjuangan di kabupaten kota untuk tetap solid dan bagaimana untuk membangun konstruksi strategi kemenangan pada Pilcaleg, Pilpres dan Pilkada serentak tahun 2024 mendatang,” jelas Ketua Olly.
Dia juga menghimbau pada seluruh kader akan kiat mencapai kemenangan yakni dengan cara solid dan bekerja gotong royong.
"Seluruh kader PDI Perjuangan Kota Tomohon harus solid, kalau kita solid pasti kita menang, tapi kalau kita ribut sesama kader pasti kita akan kalah. Solid bergerak dan total berjuang dari tingkat ranting sampai tingkat DPC,” tegasnya.
Dengan begitu, PDI Perjuangan akan lebih dicintai oleh rakyat apalagi kita bisa membuktikan
PDI Perjuangan setelah berkuasa di Sulut bisa membawa pertumbuhan ekonomi masyarakat yang lebih baik.
“Sebab kalau partai solid rakyat lebih sejahtera, kesenjangan miskin dan kaya lebih merapat bukan menjauh serta hasil rakyat makin meningkat tentu PDI Perjuangan akan lebih dicintai oleh rakyat,” pungkasnya.
Senada dikatakan Ketua Bappilu PDI-Perjuangan Sulut Steven Kandouw.
"Bagian dari konsolidasi untuk memantapkan struktur dan program partai," kata figur populis yang juga Wakil Gubernur Sulut itu.(ifa)
COMMENTS