Manado- Pasar Bersehati diera Pemerintahan Walikota Andre Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang benar benar berubah tampilannya.
Pasar tradisional yang dulunya identik dengan kesemrawutan serta kondisi pasar yang becek jika hujan kini berubah total.Pasar Bersehati kini sudah menjadi pasar tradisional dengan sentuhan moderen. Semua lapak sudah tertata rapi dengan arsitektur bangunan ala mall.
Sayangnya upaya Walikota Andrei Angouw untuk menciptakan kenyamanan buat warga saat berbelanja tidak mampu diejawantahkan oleh PD Pasar Kota Manado sebagai pengelola yang terkesan melakukan pembiaran pada pedagang yang berjualan bukan pada tempatnya.
Pantauan kabarok.com pagi ini Jumat 18/11-2022 di lapak khusus pedagang ikan sejumlah pedagang telah memasang tenda di luar bangunan untuk berdagang dan menggelar dagangan mereka diarea yang sebenarnya area untuk pejalan kaki.
Sejumlah warga pun mengeluh karena jalan menjadi becek. Warga pun bertanya apakah para pedagang yang berjualan di luar area di pungut bea atau tidak. Karena aktifitas mereka terkesan di biarkan oleh petugas pengawasan dari PD Pasar Kota Manado.
"So bagus tare Pemerintah Kota da ator mar PD Pasar cuma ada kase biar. Kage le ada pungut akang bea pa dorang. Kalu benar ada pungutan berarti itu pungli,"ujar Meity seorang warga dari Paal 2 yang kebetulan berbelanja di Pasar Bersehati pagi itu.
Sementara itu Direksi PD Pasar Lucky Senduk saat dikonfirmasi terkait itu tidak merespon walaupun pesan lewat whasapp mesenger miliknya sudah centang 2 tanda sudah dibaca.
(Oby)
COMMENTS