BOLTIM - Dalam rangka mengantisipasi musim kekeringan yang telah berlangsung selama kurang lebih empat bulan terkahir, Pemerintah Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui Dinas Pertanian (Distan) menggelar Gerakan Pengendalian (Gerdal) serentak El-Nino, pada Rabu (30/08/2023).
Kegiatan yang juga dilaksanakan secara serentak oleh seluruh Kabupaten/Kota, se- Sulawesi Utara (Sulut) tersebut, untuk Kabupaten Boltim dilaksanakan di kawasan persawahan petani di Desa Tutuyan 2, Kecamatan Tutuyan.
Kepala Dinas Pertanian Boltim Benny Mokoginta SP mengatakan untuk mengantisipasi anomali cuaca fenomena El-Nino, maka pemerintah daerah hadir untuk melakukan upaya khusus dalam menjaga kontinuitas produksi pangan di Provinsi Sulut, khususnya di wilayah Kabupaten Boltim.
"Gerdal ini merupakan bentuk demontrasi penyiraman lahan sawah/kering dengan memanfaatkan pompa air yang telah dibagikan kepada kelompok tani. Saya berharap, apa yang dilaksanakan hari ini dapat dilakukan juga oleh semua petani yang ada di Kabupaten Boltim," ujar Benny.
Benny pun menghimbau kepada seluruh masyarakat petani agar kiranya selalu memperhatikan semua tanaman pangan yang menjadi sumber kebutuhan masyarakat, terutama perlu memperhatikan tentang pola tanam yang baik.
"Di himbau kepada Petani dalam memasuki musim kemarau ini, dimohonkan agar memperhatikan pola tanam pertanian. Mari antisipasi fenomena El-Nino dengan turut serta menggalakkan Gerdal untuk menjaga kontinuitas pangan di Kabupaten Boltim," pungkas Benny.
Sementara itu, turut serta hadir dalam kegiatan Gerdal antara lain, Kepala Distan Boltim Benny Mokoginta SP, Sekretaris Distan Happy Malonda S.TP, Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian Zulkifly Lahay SP, Kepala Bidang Penyuluhan Dance Ratag S.Pt, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Julian Najoan S.ST, Kepala BPP Kotabunan Yusti Dalos SP, Kepala BPP Tutuyan Hardianto Linggotu SP, Para penyuluh Pertanian, serta para petani yang tergabung dalam kelompok tani Super Win 2. (Billy Mokodompit)
.jpg)
COMMENTS