Minut,kabarok.com - Kepemimpinan Joune Ganda dan Kevin Lotulong sebagai Bupati dan Wakil Minahasa Utara telah mencapai ekspetasi masyarakat. Terlihat ataupun tidak nampak secara kasat mata, harus diakui JG-KWL membawa perubahan yang luar biasa yang berdampak pada kemajuan di Tanah Tonsea.
Inovasi yang melahirkan berbagai terobosan dalam memfasilitasi kesehatan warga Minahasa Utara, tercatat dalam tiga tahun lebih kepemimpinan JG-KWL telah membuktikan komitmen mereka. Hingga kini telah hadir Puskesmas yang dibangun dalam kepemimpinan mereka.
4 unit kapal ambulans yang dioperasikan di Wilayah Kepulauan Likupang, adanya Puskesmas yang berdiri kokoh ditepian pantai Kahuku Pulau Bangka Kecamatan Likupang Timur, adalah bukti nyata keberhasilan Joune Ganda dan Kevin Lotulong.
Selain itu, Puskesmas yang ada di 10 Kecamatan di Kabupaten Minahasa Utara ini telah dilengkapi juga dengan mobil ambulans yang dihadirkan karena Lobi JG-KWL dengan Kementrian Kesehatan RI.
Sebanyak 8 unit mobil ambulans baru telah diserahkan bagi 8 Puskes yang membutuhkan.
Adanya niat membangun yang terimplementasi lewat pengadaan atau pembangunan Puskesmas pada beberapa tempat tersebut, tentunya membutuhkan tekad yang disertai keterpanggilan sebagai seorang pelayan masyarakat. Itulah yang didekasikan oleh Jg dan KWL dalam kepemerintahan mereka.
Maju lagi sebagai kontestan pada Pilkada serentak 27 November mendatang, pasangan JGKWL tidak lagi sekedar berjanji. Dedikasi tinggi dengan keberhasilan pembangunan yang ada, merupakan bukti bahwa mereka bukan sekedar berjanji lagi, namun akan melanjutkan semua program yang belum terselesaikan.
Seperti yang ditegaskan oleh Pjs Bupati Minut saat mengawali tugasnya sebagai Bupati sementara, Reza Dotulong, langkah awal sebagai prioritasnya dalam kurun waktu dua bulan kedepan adakah melanjutkan program dari JG-KWL.
Diantaranya yang disebutkan Pjs Bupati adalah, Perbaikan Jalan serta Penerangan Jalan Umum.
Jika kita hubungkan dengan pengeluhan masyarakat selama ini yang beranggapan bahwa Joune Ganda dan Kevin W Lotulong tidak memperhatikan ataupun membangun fasilitas jalan, merupakan suatu hal yang keliru.
Alasan kalimat diatas sangat jelas. Dikaitkan dengan pernyataan Pjs Bupati, maka yang ada dipikiran kita adalah, jika Joune Ganda dan Kecil Lotulong memimpin selama 5 tahu full, maka berbagai program pembangunan pasti terealisasi.
Sangat jelas ungkap Reza Dotulong. Dia hanya melanjutkan apa yang sudah diprogram oleh Bupati dan Wakil Bupati ' JG-KWL'.
Tentang perbaikan jalan, jika saja JG-KWL belum diperhadapkan pada konteks Pilkada, maka merekalah yang mengeksekusi perbaikan jalan yang mereka sendiri programkan, seperti yang dikatakan oleh Pjs Bupati.
Paradigma yang baru dibutuhkan untuk menganalisa segala sesuatu dari sudut pandang yang positif.
Dalam tatakelola keuangan yang baik, Pemkab Minut telah meraih predikat WTP dari BPK RI selama tiga tahun berturut-turut.
Ini hal yang tidak mudah untuk didapatkan, mengapa? Diketahui bersama, sebelum JGKWL memimpin, Kabupaten Minahasa Utara merupakan daerah yang disclaimer akibat tata keuangan yang tidak baik. Hal ini tentunya menjadi kendala bagi Negeri Tonsea ini mendapat kucuran dana dari pusat.
Dalam keadaan terpuruk seperti ini, semangat membangun dari JGKWL tidak surut. Joune Ganda bersama Kevin terus lakukan pembenahan atau perbaikan dalam kepemerintahannya.
Sangat cerdas dan berintegritas, WTP selama tiga tahun berturut-turut sejak tahun pertama memimpin Kabupaten Minahasa Utara, menjadi ukuran bahwa dua figur inj bukanlah figur 'kacang-kacangan.
Terlebih lagi, seorang Joune Ganda sudah beberapa kali dianugerahi penghargaan dari Presiden RI, Joki Widodo.
Bentuk penghargaan telah diterima langsung dari presiden, dan juga dari kementrian yang membidangi keberhasilan Joune Ganda dan Kevin. (Eba)
COMMENTS